Biaya Rakor Di Balai Besar PMD

Biaya per kecamatan ditetapkan Rp. 27.000,- x 5 peserta = Rp. 135.000,-
Biaya tersebut dibayarkan kepada Bendahara Asosiasi saat Rakor dilaksanakan
Untuk transport peserta, dibayarkan langsung oleh UPK masing-masing kepada peserta.
Besar transport disesuaikan dengan jarak dari lokasi kecamatan ke lokasi rakor.

Penyegaran FK/FT PNPM Region Gowa, Takalar, Maros, Pangkep, Bone, Toraja dan Lutim

Penyegaran Fasilitator PNPM Mandiri Perdesaaan Region Gowa, Takalar, Maros, Lutim, Toraja, Bone dan Pangkep diselenggarakan pada tanggal 21 s/d 24 Desember 2011, bertempat di Hotel Jade, Hotel Jelstar dan Hotel Trisula Makassar. Acara pengeran ini dibuka oleh Kepala BPMD Prop. Sulawesi Selatan yang diwakili oleh Drs. Abu Zaid, M.Si, dalam sambutannya menyatakan agar penyegaran ini menjadi suatu bahan evaluasi dan refleksi bagi fasilitator dalam pelaksanaan tugasnya. disisi lain peran fasilitator bukan, menggurui masyarakat tapi mendampingi dan bukan mengambil alih tugas masyarakat tapi memberi peran masyarakat sesuai kemampuan dan kapasitasnya.
Adapaun materi penyegaran ini dibagi menjadi dua bagian yaitu kelas umum dan kelas Khusus (teknik dan pemberdayaan). Penyegaran ini didikuti oleh sekitar 160 FK/FT ditujuh kabupaten dan akan menyusul region lainnya yang tersisa 13 Kabupaten yang akan dilaksanakan dipenghunjung tahun 2011 ini.

Rakor Akhir Tahun 2011

Hari Senin tanggal 19 Desember 2011 bertempat di Warung Pojok Takalar diselenggarakan Rakor Kabupaten yang diikuti oleh FK, FT, dan Pengurus UPK, yang membahas tentang Evaluasi Progres Kegiatan dan Permasalahan, Tutup Buku, RAO, dan Cost Flow, Pengendalian Kualitas Prasarana dan Mekanisme Pengintegrasian.

Rakor Kabupaten ini diikuti sekitar 36 peserta, diharapkan melalui Rakor ini peserta memahami mekanisme Tutup Buku dan penyususna RAO UPK dan Cost Flow, serta dapat melakasanakan proses pengendalian Kualitas Prasarana dan melakukan persiapan proses pengintegrasian perencanaan PNPM ke sistem perencanaan Reguler.

Disela waktu istirahat diisi presentase dari Kepala Cabang BNI Takalar, yang menawarkan bentuk kerjasama dengan PNPM Kab. Takalar dan mengajak untuk membuka rekening BLM di BNI dengan menawarkan beberapa kemudahan-kemudahan.
Sesi ini disambut hangat oleh peserta, apalagi beberapa UPK yang mengalami kendala pencairan di BRI dan mengalami return beberapa kali transfer dari KPPN melalui via Bank Indonesia ke BRI Unit yang ada di Kecamatan.

Tutup Tahun Anggaran

Seperti tahun sebelumnya menjelang tutup tahun anggaran semua SKPD pada sibuk untuk mengejar target agar dana dapat terserap semuanya, termasuk juga pada kegiatan PNPM Mandiri Perdesaan untuk Tahun Anggran 2011, masih tersisa sekitar 1,2 Milyar yang belum terserap meliputi kegiatan BLM 20 % kec. Mangarabombang dan Kec, Mappakasunggum Kegiatan RBM, DOK PKM kec, Polongbangkeng Utara dan Kec. Mangarabombang, semua bersumber dari dana APBN.

Namun diharapkan sisa waktu yang tersedia dana tersebut dapat terserap dan dapat menyelesaikan sisa kegiatan sarana prasarana dan kegiatan Peningkatan Kapasitas masyarakat serta perencanaan menjelang tahun 2012.

Diharapkan pelaksanaan kegiatan PNPM Mandiri Perdesaan Tahun 2011, lebih baik dari tahun sebelumnya dan diharapkan pula Tahun 2012, dapat lebih ditingkatkan pada mekanisme proses integrasi perencanaan PNPM ke dlaam Sitem perencanaan reguler melalui mekanisme Musrembang.

Hari Anti Korupsi Sedunia



Tanggal 9 Desember ditetapkan sebagai hari Anti Korupsi Sedunia, pada hari tersebut banyak yang merayakan dengan melakukan demonstrasi anti korupsi, bahkan ada yabg sampai membakar diri sebagai bentuk protes ketidakpuasan kepada Pemerintah dalam pemberantasan korupsi.

Bagi PNPM momen ini sangat penting dan melakukan refleksi diri, apakah PNPM sudah bebas Korupsi, atau belum maka dengan memperingati hari anti korupsi sedunia , pelaku PNPM dapat merenungkan kembali cita-cita program untuk mensejahterakan masyarakat dengan bebas korupsi.

Pemilihan Ketua KPK




Pada hari ini Jumat tanggal 2 Desember 2011, telah dipilih Ketua KPK untuk periode 2011-2015, dalam Rapat Komisi III DPR RI, yang dipimpin oleh Dr. Benny K. Harman.

Dr. Abraham Samd, SH, MH Putra SulSel terpilih sebagai Ketua KPK dengan perolehan suara 43 ,mengalahkan rivalnya Dr. Muchlis Muchodas dengan suara 5 dan Dr. Bambang Wijayanto, SH, MH dengan perolehan suara 4 dari 56 jumlah pemilih.
Dr. Abraham Samad, SH, MH adalah putra Sulawesi masih berumu 45 tahun, dengan provesi Advokad dan LSM , pendiri ACC / Lembaga Anti Korupsi di Sulawesi Selatan.

Diharapkan dengan terpilihnya Ketua KPK baru , maka ada perubahan dan semangat baru untuk memberantas Korupsi di Indonesia, khususnya yang kelas kakap yang berdampak kerugian negara yang cukup besar. Barvo pak Abraham (Agn/2/12/2011).

Rakor PNPM Mandiri Perdesaan Kab. Takalar

Rakor PNPM Mandiri Kab. Takalar dilaksanakan pada tanggal 1 Desember 2011, bertempat di Kantor BPMD Kab. Takalar yang diiikuti oleh Ka BPMD Kab. Takalar, PJOKab, Setrawan Kabupaten, Team Faskab, FK/FT, UPK, BKAD, PJOK, Setrawan Kecamatan dan PL yang berjumlah sekitar 50 orang.

Pada sambutannya Kepala BPMD menekankan agar semua pelaku dapat bekerja secara maksimal dan meningkatkan sosialisasi Program Ke Masyarakat dan Transparansi terhadap proses pelaksanaan kegiatan. Hal ini ditekannkan untuk menghindari pengaduan dari masyarakat yang tidak puas dengan kegiatan PNPM Mandiri Perdesan di wilayah masing-masing.

Acara dilanjutkan dengan pemaparan Progres kegiatan dan penyaluran dana serta permasalahan dan penanganannya serta tunggakan yang bermasalah. Kepala BPMD pada penutupan acara menegarkan agar sisa waktu yang tinggal 29 hari ini dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin, sehingga target pelaksanaan kegiatan prasarana yang belum MDST dapat tercapai.(Agn/1/12/2011)

Sekretariat Baru Asosiasi UPK Malang



Tanggal 11 Nopember 2011 merupakan hari bersejarah bagi Asosiasi UPK Malang. Karena pada tanggal tersebut secara resmi Asosiasi menempati kantor baru yang berlokasi di areal Pusat Kerajinan Kendedes Singosari (Pujisari).
Semua ini tidak terlepas dari hasil rapat dengan Ibu Bupati Malang di Pujisari beberapa waktu yang lalu, dimana Asosiasi UPK PNPM Kab. Malang diberi tugas untuk membenahi dan mengelola sebagian ruang pamer di Pusat Kerajinan ini yang beberapa tahun belakangan ini ibaratnya mati suri.
Ini merupakan tugas dan beban yang tidak ringan mengingat areal yang awalnya didesain dengan begitu bagus ini akhirnya menjadi komplek bangunan yang tidak punya aktifitas sama sekali, sangat jauh dari tujuan awal areal ini di bangun. Padahal dengan modal areal yang dibangun dengan dana yang tidak sedikit ini ditambah dengan lokasi yang persis dipinggir jalan raya Malang Surabaya, seharusnya kondisi seperti ini tidak mungkin terjadi.
Tasyakuran menempati gedung baru dihadiri. BKAD dan  Camat Singosari
Dalam rapat dimana Asosiasi mendapat tugas membenahi lokasi ini, sekaligus Ibu Bupati meminta dalam salah satu ruangan yang dikelola ini nantinya bisa dipakai sebagai ruang sekretariat Asosiasi UPK dan ruangan display yang menampilkan berbagai kegiatan serta hasil dari kegiatan PNPM di kabupaten Malang.
Ini merupakan tugas yang tidak ringan, mengingat stand yang diberikan kepada Asosiasi jumlahnya 10 stand dengan kondisi awal yang memprihatinkan karena lama tidak terurus.
Akan tetapi dengan didampingi BPM Kab Malang, secara bertahap pembersihan dan pengecatan ulang serta pembenahan dan memperbaiki beberapa bagian ruangan Pujisari yang sudah rusak, dapat diselesaikan dalam waktu 2 minggu, termasuk diantaranya satu hari penuh semua ketua UPK se kabupaten bersama-sama kerja bakti membersihkan semua ruangan yang akan dijadikan stand pameran. Biaya renovasi ruangan dan melengkapi beberapa bagian stand dipikul bersama antara BPM Kab Malang, Asosiasi serta bantuan dari 29 UPK Kab. Malang. Sungguh suatu kerjasama yang apik, dimana semua pihak sangat mendukung kegiatan ini sehingga proses rehab ruangan ini selesai tepat waktu.
Personil UPK Kab. istirahat setelah kerja bakti di Pujisari
Saat ini 10 ruangan sudah siap digunakan dengan ruangan bagian tengah digunakan sebagai ruangan Sekretariat Asosiasi UPK secara permanen. Dengan demikian saat ini Asosiasi UPK Malang bisa bergerak dengan lebih leluasa karena saat ini sudah memiliki kantor yang permanen yang bisa digunakan untuk rapat serta koordinasi kapan saja.
Sedangkan 9 ruangan yang lain digunakan sebagai tempat ruang pamer dan display barang produk pengrajin dan UKM mitra UPK se Kabupaten Malang. Satu hal yang sebenarnya sudah lama diimpikan oleh Asosiasi dan pernah disampaikan kepada Bupati Malang, dimana Asosiasi membutuhkan tempat untuk mendisplaykan produk pengrajin mitra UPK secara permanen akhirnya terwujud. Pada akhirnya, diakhir masa tugas Pengurus Asosiasi periode ini, angan-angan untuk mencarikan tempat atau areal untuk mendisplaykan produk unggulan terutama produk dari pengrajin mitra UPK di 29 kecamatan bisa terwujud.
Saat ini dari 9 stand yang ada telah diisi dengan berbagai produk yang ada di kabupaten Malang. Secara bertahap produk-produk dari UPK dikirim untuk melengkapi produk yang ada. Untuk memudahkan pengunjung mengunjungi stand Asosiasi ini, kami membagi ruangan stand menjadi beberapa ruangan diantaranya :
Stand Makanan dan Minuman
Stand Sandang












Stand Sandal dan Sepatu
Stand Kerajinan dan Souvenir
  







 Dengan demikian, akhir tahun 2011 ini UPK di Kabupaten Malang mendapat kado istimewa berupa kantor untuk Sekretariat Asosiasi serta stand untuk memamerkan produk unggulan dari masing-masing UPK yang tersebar di 29 kecamatan. Saat ini stand yang dikelola Asosiasi buka mulai hari senin sampai sabtu dengan jam buka mulai jam 08.00 sampai jam 15.00
Untuk operasional sehari-hari, saat ini areal sekretariat dan stand pameran dikelola oleh UPK Singosari. Sehingga untuk sementara Asosiasi tidak perlu menempatkan karyawan khusus untuk menjaga stand yang tentunya membutuhkan dana khusus.
Saat ini stand Asosiasi ini mulai dikunjungi tamu, terutama menjadi tujuan karya wisata pelajar luar kota yang ingin mengetahui budaya dan kerajinan khas kabupaten Malang.







Dokumentasi Pelatihan BKAD dan BP TA 2011










Lokasi Rakor Di Pagelaran

Rakor lengkap UPK bulan ini dilaksanakan di Kec. Pagelaran. Diminta semua Ketua UPK bisa mengkondisikan agar semua anggotanya bisa hadir.

Adapun materi rakor kali ini :
1. Pemilihan pengurus Asosiasi yang baru
2. Penjelasan mekanisme LPJ UPK untuk tahun 2012 dari  Faskeu

Rakor diselenggarakan tanggal  15 Desember 2011 jam 09.00 di Balai Desa Sidorejo Kec. Pagelaran.

PENYEGARAN FASKAB, FASKEU, FASTKAB & SETRAWAN PNPM MPd PROP. SULSEL











Penyegaran FasKab, FasKeu, FasTKab dan Setrawan PNPM Mandiri Perdesaan Prop. SULSEL dilaksanakan pada tanggal 21 s/d 30 Nopember 2011, di Hotel Dinasti, Makassar yang dihadiri sekitar 80 peserta dari 20 Kabupaten.

Acara ini dibuka oleh PJOProp. Bapak DR. A. Syahrir Kube, SE, MM, menekankan kepada peserta agar peserta dapat menyerap materi dari Nara Sumber, dan dapat mengembalikan nilai-nilai dari masyarakat yang dapat diimplementasikan pada kegiatan PNPM Mandiri Perdesaan.



Adapun materi dari penyegaran ini adalah :

1. Refleksi dan koreksi dalam Fasilitasi Pengorganisasian Masyarakat (SPTR)

2. Inovasi Fasilitasi

3. Mengembangkan Pendekatan Kearifan Lokal dalam PNPM MPd.

4. Evaluasi dan Tindakan Koreksi atas`fasilitasi Kebijakan Pengintegrasian

5. Pengembangan dan Penerapan Ruang Belajar Masyarakat dan Tim Pelatih Msyarakat (TPM)

6. Perencanana dan Pengendalian Pemanfaatan DOK pelatihan Masyarakat

7. Pengembangan Ekonomi Perdesaan melalui PNPM Mandiri Perdesaan

8. Pencegahan Korupsi dan Penyalahgunaan dana

9. Penegakan Kode Etik Fasilitator

10. Penerapan Safeguard dan EWS untuk Peningkatan Kualitas Kegiatan

11. Perawatan manajemen Data dan Aplikasi

12. Sistem pelaporan Data dan Disbusment

13. Konsolidasi Tim Kabupaten untuk menyusun Rencana Strategis


JADWAL PELATIHAN DAN RAB PELATIHAN BKAD - BP

Jadwal pelatihan ini mohon segera disampaikan kepada peserta. Sehingga semua peserta bisa hadir tepat waktu.
Untuk biaya pelatihan, tidak usah ditransfer, langsung dititipkan kepada salah satu peserta untuk diserahkan kepada panitia saat Check In.
Untuk diketahui, bahwa pelatihan ini tidak diselenggarakan Asosiasi UPK, tetapi langsung OC yang ditunjuk Faskab dan BPM. Asosiasi hanya membantu mempercepat informasi ini agar segera sampai ke UPK.
Berikut jadwal pelatihan dan RAB pelatihan BKAD dan BP.



Pohon Kurma yang ada di Pulau Satanga, Kec. Mappakasunggu, Kab. Takalar

MAD Sosialisasi PNPM MPd 2012

Upaya untuk melakukan sinergi dan integrasi penuh PNPM Mandiri Perdesaan dengan pembangunan pemerintah daerah, sudah mulai dilakukan, hal ini terbukti dengan dimulainya Musyawarah Antar Desa Sosialisasi PNPM Mandiri Perdesaan Tahun 2012, pada Rabu, 12 Oktober 2011 bertempat di Pendopo Kecamatan Banyuputih. Upaya ini dilakukan agar proses perencanaan pembangunan reguler selesai pada akhir Desember sehingga sepenuhnya mampu bersama dalam musrenbangdes dan musrenbangcam
Acara yang dihadiri oleh Fasilitator Kabupaten Situbondo ini menjelaskan beberapa hal yang erat kaitannya dengan Perencanaan Pembangunan daerah dan Pembangunan reguler PNPM MPd 2012. sehingga diharapkan ketika masayarakat melakukan seluruh musyawarah yang berhubungan dengan perencanaan pembangunan ditingkatnya mampu duduk bareng dengan tanpa membedakan mana pembangunan pemerintah daerah dan pembangunan yang ada didalam PNPM MPd.
Di samping juga membahas terkait dengan pembangunan reguler pada acara MAD ini juga membahas terkait dengan teknis dan mekanisme tentang dana sosial 2010. semoga perencanan yang dilakukan pemerintah dapat berjalan dengan baik, Semuanya bisa tercapai apabila ada kerjasama yang baik antar masyarakat dengan pemerintah

Kegiatan Bulan September dan Oktober

Banyaknya kegiatan yang berlangsung mulai bulan Agustus 2011 sampai Oktober ini dan ditambah kesibukan redaksi, menjadikan beberapa bulan terakhir tidak ada kegiatan yang terliput di media ini. Mohon maaf dan terima kasih kepada teman-teman UPK yang sudah mengirimkan artikel dan naskah kepada redaksi. Beberapa artikel langsung kami tampilkan serentak pada edisi kali ini, dimana sebagian naskahnya kami sunting dari beberapa naskah yang dikirm UPK ke redaksi. Untuk melihat secara detail aktifitas UPK selama 3 bulan ini silahkan klik artikel dibawah ini.


Penyaluran Dana Sosial DI UPK Gedangan


Pameran Menyambut Lebaran di Pujon








Penyerahan Sertifikat SIUP









Pameran di Samantha Krida Universitas Brawijaya


Hasil Rakor Ketua UPK


Untuk UPK yang mengirimkan barang ke Posko yang ditunjuk, dimohon membawa tanda terima barang sebanyak 3 lembar (contoh tanda terima terlampir).
Mengingat produk makanan cukup banyak jenisnya yang akan dikirim, sedangkan kerajinan hanya beberapa kecamatan yang selama ini mampu menampilkan,  jika memungkinkan tolong diutamakan  produk kerajinan yang ada di kecamatan masing-masing yang ditampilkan

Berikut contoh penetapan harga di Pujisari :
Ibu A menitipkan produk makanan seharga Rp. 10.000,- (netto)  kepada UPK yang kemudian dikirimkan ke Asosiasi.
di Pujisari harga tersebut akan dinaikkan sebesar 25 % sebelum dijual kepada konsumen, sehingga harga jual menjadi Rp. 12.500,-.
Perincian prosentase sebesar 25 % untuk keperluan sebagai berikut :
10 % untuk fee UPK yang menyetorkan barang
5 % untuk kas asosiasi
5 % untuk biro perjalanan/travel
5 % untuk operasional di pujisari

Dengan demikian jelas bahwa UPK tidak perlu lagi menaikkan harga, karenan nantinya akan mendapatkan fee langsung dari asosiasi dari setiap barang yang laku.
Konsep ini diterapkan agar harga yang dijual di Pujisari bisa bersaing dengan harga di pasaran.



Pameran di Samantha Krida Unibraw

Dalam rangka memeriahkan penganugerahan "Pro Poor Award", Bapemas Provinsi Jawa Timur mengadakan pameran produk unggulan hasil pendampingan beberapa program yang berkaitan dengan pengentasan kemiskinan. Kegiatan ini dipusatkan di gedung Samantha Krida Universitas Brawijaya Malang berlangsung pada tanggal 6 Oktober 2011 dan diikuti beberapa Program Pengentasan Kemiskinan yang sedang dilaksanakan di Jawa Timur seperti PNPM Mandiri Perdesaan, Gerdu Taskin dan Jalin Kesra.
Acara ini dibuka oleh Gubernur Jawa Timur dengan didampingi beberapa pejabat Provinsi Jawa Timur dan beberapa pejabat di  Malang Raya.
Khusus untuk  kegiatan pameran,  PNPM Mandiri Perdesaan Jawa Timur, mengirimkan  4 UPK dari Malang, Kediri, Blitar dan Pasuruan. Dalam kesempatan ini, UPKmenampilkan beberapa produk yang selama ini mendapat modal dan didampingi UPK dalam proses produksi dan pemasarannya. Hanya sayangnya, karena tempat yang disediakan terlalu kecil untuk setiap UPK, maka tidak semua produk yang dibawa bisa ditampilkan meski hanya contohnya. Sehingga beberapa produk yang dibawa tidak bisa ditampilkan dihadapan peserta karena keterbatasan tempat.

Meski dengan kondisi yang terbatas, semua peserta berusaha menampilkan yang terbaik dari daerahnya masing-masing. Tetapi yang terpenting  kemampuan promosi dan pemasaran kepada beberapa pengunjung ternyata mampu mengatasi kendala ini, terutama katalog yang disiapkan Asosiasi UPK Malang sangat membantu mempromosikan produk dari Malang yang beragam ini meski hanya melalui gambar.




Kap Lampu dari Kec. Pujon sangat dikagumi keindahannya oleh pengunjung
Ini Bunga Krisan Asli  Lho...... dari Kec. Jabung

Jahe Instan Ngajum,  Baju Bordir Jabung,  Syal Tumpang,  Sarung Bantal Wagir

Sandal Singosari,  Keset Jabung







Penyerahan Sertifikat SIUP

Tanggal 16 September 2011 semua Ketua UPK se kabupaten Malang mengikuti kerja bakti yang diadakan di Pusat Kerajinan Singosari. Kegiatan yang dilaksanakan hari Jum'at ini diikuti semua dinas dan instansi yang ada di kecamatan Singosari serta semua perangkat desa/kel se kec. Singosari. kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka persiapan membuka kembali Pusat Kerajinan yang selama ini mati suri.
Khusus untuk asosiasi, kegiatan ini sekaligus dimanfaatkan untuk bersih-bersih areal dan stand yang dipersiapkan untuk mendisplaykan semua produk yang selama ini berada dalam pendampingan UPK. Sebagai gambaran, saat ini Asosiasi dipercaya untuk mengelola sebagian stand yang ada untuk dimanfaatkan sebagai tempat pameran bagi produk unggulan PNPM di masing-masing kecamatan.
Menurut rencana secara bertahap, bulan Nopember ini stand yang berada dalam tanggung jawab Asosiasi akan mulai dibuka untuk umum.
Bagi anggota asosiasi, media ini sangat membantu untuk mempromosikan semua produk PNPM di kecamatan masing-masing, terutama produk yang selama ini  kurang mendapat sentuhan promosi dalam pemasarannya.
Sedangkan bagi asosiasi, areal stand ini akan dimanfaatkan secara maksimal untuk mendukung program kerja yang selama ini sudah berjalan yaitu membantu mempromosikan dan membukakan pasar baru melalui display produk unggulan yang  selama ini kurang dikenal di masyarakat luar Malang.

Pada tanggal 16 ini ditempat yang sama juga secara simbolis dihadapan Pjo Kab dan semua ketua UPK diserahkan secara simbolis sertifikat SIUP dari LPM Universitas Brawijaya kepada pengrajin yang menjadi mitra UPK.  Sebanyak 6 sertifikat SIUP dan NPWP hasil kerjasama Asosiasi UPK dengan LPM Unibraw berhasil diterbitkan dan diserahkan kepada pengrajin tanpa biaya sepeserpun. Terima kasih khususnya kepada LPM Unibraw yang sudah bersedia membantu Asosiasi dalam kegiatan ini. Pengurusan sertifikat ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan pelatihan khusus pengrajin yang sudah dilaksanakan asosiasi beberapa waktu yang lalu. Secara bertahap semua kebutuhan pengrajin yang berkaitan dengan perijinan dan legalitas usaha mereka akan dilengkapi oleh UPK melalui program bantuan pendampingan pengurusan perijinan usaha. Sebagai tambahan, program ini pada bulan Agustus juga sudah berhasil membantu 12 pengrajin khusus makanan dalam ujian mendapatkan sertifikat PIRT.
 Pada bulan Nopember kembali Asosiasi akan mendampingi pengrajin makanan khususnya untuk mengikuti ujian mendapatkan sertifikat PIRT. Target Asosiasi adalah, setiap ada ujian PIRT dari Dinkes Kab Malang, minimal 10 orang pengrajin dari PNPM bisa mengikuti kegiatan ini.


Berikut adalah beberapa produk yang telah mendapatkan sertifikat P-IRT pada bulan Agustus 2011dan sudah di displaykan di pameran Bazar Murah di Pujon