The 2nd Jogja TITEX



        The 2nd Jogja TITEX (Trade, Invesment & Tourism Expo) 2011 berlangsung mulai hari Rabu (18 - 22/5) di Jogja Ekspo Center (JEC) Jalan Janti Jogjakarta.  Ini adalah penyelenggaraan yang kedua kalinya setelah sukses digelar tahun lalu.
        Seperti tahun lalu, peserta pameran kali ini  juga bakal diikuti beberapa   intansi pemerintah Propinsi/ Kabupaten/Kota dari seluruh Indonesia serta pelaku UKM, Swasta dan BUMN.
        Bagi  peserta pameran Jogja TITEX 2011 akan menjadi ajang promosi paling efektif untuk mendukung promosi berbagai produk perdagangan, investasi maupun pariwisata.
Sektor pariwisata, perdagangan dan investasi memang masih menjadi   barometer pertumbuhan perekonomian di banyak daerah di Indonesia, tanpa kecuali Provinsi DIY.
        Untuk Kabupaten Malang , kali ini mengirim Dinas Koperasi dan UMK-M untuk mengikuti ajang pameran ini. Sesuai dengan tema pameran kali ini, maka Kabupaten Malang memamerkan potensi pariwisata dan potensi investasi di Kabupaten Malang. Produk yang ditampilkan di stan Kab. Malang diantaranya diisi dari UKM binaan Dinas Koperasi serta dari pengrajin binaan Asosiasi UPK PNPM Kab Malang. 
        Untuk potensi investasi dan prospek UKM di kab. Malang, ditampilkan beberapa produk yang menjadi andalan Kab. Malang, diantaranya produk kerajinan anyaman bambu yang diolah menjadi souvenir yang cantik dari kec. Wonosari, produk sandal klompen yang menampilkan model sandal terbaru dari Singosari, souvenir kupu-kupu dari kec. Karangploso serta syal dari Tumpang yang ternyata diminati pengunjung. Disisi lain juga ditampilkan produk makanan ringan yang menjadi ciri khas kab malang yang terkenal dengan hasil pertaniannya, Produk olahan tekstiel ditampilkan jilbab printing, hasil kerajinan pengolahan kain perca serta baju bordir.
        Beberapa   transaksi besar  terjadi di ajang pameran ini misalnya telah disepakati untuk mengirim produk kripik buah-buahan ke Jambi, selain itu untuk produk kripik ini,  transaksi dengan salah satu peserta pameran dari UKM Jakarta yang juga berminat dengan produk ini masih akan ditindak lanjuti lagi. 
        Begitu juga dengan souvenir kupu-kupu, akan ada tindak lanjut dimana calon buyer akan berkunjung ke Karangploso dalam minggu depan untuk melihat kapasitas produksi kupu-kupu ini mengingat rencananya souvenir ini akan dikirim keluar negeri.
        Satu hal yang  menarik dari hasil  ajang titex ini adalah adanya permintaan melalui Asosiasi untuk mengirimkan pengrajin yang bisa menjadi instruktur dalam membuat souvenir kupu-kupu dalam pelatihan keterampilan penyandang cacat di DIY.

0 komentar:

Posting Komentar